Tas Kemasan : Packaging dari Plastik, NO!
Jenis kemasan snack atau Makanan sekarang banyak kita jumpai. terlebih di kota-kota besar semacam Jakarta, Bandung dan Semarang. Begitupun di kota luar jawa seperti Medan, Palembang, Denpasar, Makasar, Balikpapan dan Mataram. Hanya saja yang umum ditemukan di rak-rak minimarket berupa kemasan kertas dan kemasan plastik. Diantara dua jenis kemasan itu tsering pula kita temukan kemasan kaleng dan kemasan kaca atau beling.
mengingat definisi kemasan yang bertujuan sebagai pelindung dari isi yang dikemas. Kini sudah berubah. Dalam dunia marketing, kemasan tidak saja berguna sebagai pelapis isi. Tetapi sudah menjadi senjata utama sebagai sarana promosi dan branding produk.
hal ini ditegaskan juga oleh riset yang menyimpulkan bahwa kemasan yang memiliki persepsi yang kuat terhadap customer di tambah adanya fungsi dari kemasan makanan itu, maka ada korelasi yang signifikan terhadap penjualan, meskipun produk yang di kemas kurang begitu baik dari sisi kualitas.
lantas bagaimana di lihat dari sisi kesehatan? Negara Indonesia melalui Badan Standarisasi Nasional telah menetapkan jenis-jenis bahan yang bisa digunakan sebagai packaging atau kemasan. sayangnya masih banyak kemasan di pasaran yang kurang mengindahkan kaidah SNI ini, utamanya produk yang di package dengan kemasan plastik. dan hal ini sangat jamak terjadi pada pelaku-pelaku usaha mikro tradisional.
atas keprihatinan itu, TasKainSpunbond.Com menelurkan tas dari bahan-bahan kain ramah lingkungan untuk dijadikan packaging. sasaran yang dibidik adalah produk olahan roti basah seperti brownies, lumpia, roti kering dan lain-lain. bisa juga dimanfaatkan oleh industri handmate sebagai kemasan kerajinan seperti sprei, korden, karpet, batik dan sebagainya. Fokus dari produk jenis ini adalah alternatif kemasan dengan fungsi utama sebagai souvenir dan sarana promosi. anda tertarik? silakan hubungi kami untuk mendiskusikan Tas Kemasan dan katakan dengan bangga “Packaging dari Plastik, NO!”